Tau gak sih ? keistimewaan saat wanita datang bulan itu bikin..



Assalamualaikum gays, halo balik lagi dong sama aku, iyak masih dengan si cantik receh Annisa. Oke gays kali ini aku sebenernya malah bingung mau nulis apa ya soalnya temanya bebas. Semisal bahas hal hal yang berbau korea malah bingung sendiri harus bahas apa, soalnya juga udah banyak yang bahas kalau masalah K-Pop pasti udah banyak yang lebih update dari pada aku. Lah kan dari pada bingung gini mending aku ceritain sedikit tentang ilmu yang aku peroleh dari pondok. Masih inget kan gays kalau aku ini lulusan pondok? Ya walaupun memang meragukan, tapi aku masih ingat sedikit jika sekedar untuk menjadi pengarahan. Nah pasti nih banyak yang penasaran sebenernya aku mau nulis blog atau mau dakwah ? haha ya kalau dibilang dakwah engga juga ya gays soalnya ilmuku sendiri belum ada apa-apa nya. Dan aku memberikan informasi  ini berdasarkan apa yang sudah aku lakukan. Dulu guru ngajiku pernah memberikan mandat bahwa “amalkan ilmu walaupun itu hanya sebiji beras” .
Pasti kalian tadi ngiranya aku mau bahas keistimewaan wanita yang dimaksud itu seperti kalau lagi PMS kayak singa atau apalah yang intinya mengacu emosi. Haha bukan gays, disini aku mau membahas mengenai perhitungan datang bulan lebih dari 15 hari itu sudah wajib solat. Nah informasi ini menurut aku sudah bukan hal yang tabu lagi untuk dibicarakan, malah sudah harus paham tentang hal ini karena perhitungan datang bulan juga memperngaruhi kewajiban untuk tetap melaksanakan solat. Dan juga bagi kaum laki-laki juga sekiranya juga paham untuk bisa membimbing istri kelak saat sudah berumah tangga nanti. Dan hal ini juga bukan hal yang menjijikan ya gays. semoga kalian sudah paham maksud tujuanku untuk menulis blog ini dan bisa membuka pemikiran kalian. Aku rasa seseorang yang sudah paham membuka internet maka sebisa mungkin untuk mengerti bahwa ini adalah “informasi’’  bukan lagi tentang hal yang “tabu”.
Eh nis masih kuliah aja kok udah bahas kayak ginian sih? Ya gini ya teman-teman, sebenarnya mengetahui hal seperti ini seharusnya dari sejak dini atau dari SD. Namun aku gak bisa menyalahkan karena tidak semua anak mendapatkan ilmu seperti ini. dan soalnya masih banyak nih temen-temenku belum paham kalau lebih dari 15 hari itu wajib solat walaupun masih keluar darah. Oke dimulai dari pengalamanku dulu. Dulu aku mulai mengalami menstruasi saat kelas 6 SD dan ku fikir aku akan normal seperti gadis-gadis lainnya, normal dalam artian keluar darah hanya periode seminggu dan terjadi sebulan sekali. Saat itu kebetulan aku sedang mengerjakan Ujian Nasional di hari pertama. Saat itu aku tidak takut Cuma merasa jijik saja ya maklum karena baru pertama kali. Dan periode kedua datang bulan ku saat aku sedang melakukan kegiatan MOS di SMP , kalian tau kan ? zaman saat itu namanya MOS itu sudah memiliki image gojlok ( dalam bahasa Indonesia seperti mengguncang dengan sesuatu yang mengacaukan perasaan). Nah dari situlah masa periode datangbulan ku kacau. Kacau yang berarti keluar 1 bulan tanpa henti dan itu terus menerus deras(keluar darah banyak seperti saat hari pertama). Saat tiu aku sebulan penuh tidak solat karena tidak tau tentang hukum bagimana melakukan solat saat masih keluar darah banyak. Saat itu mungkin aku berfikir kalau itu terjadi karena faktor kecapekan dan orang tuku masih memakluminya. Namun ternyata tidak hanya sebulan, kemudian berlanjut menjadi 2 bulan penuh aku datang bulan tanpa henti. Rasanya saat itu sakit tapi hanya beberapa hari , sedikit lemas dan susah mengontrol emosiku. Akhirnya kedua orangtuaku memaksaku untuk melakukan periksa ke dokter khusus kandungan. Saat itu sebenernya aku merasa takut kalau aku mengalami sesuatu, karena ibuku dulu pernah mengalami kista (penyakit yang menyerang ovarium yang berbentuk kantung berisi cairan). Dan terlebih gejala yang aku alami lebih cenderung ke miom (tumor jinak yang berkembang sekitar Rahim) berikut gejalanya :
Pendarahan berat saat menstruasi
Menstruasi lebih lama
Nyeri haid yang berlebihan
Nyeri perut,panggul atau punggung bagian bawah
Perut terasa tertekan
Perut bagian bawah terlihat membuncit seperti hamil
Dorongan sering buang air kecil
Pendarahan di luar jadwal menstruasi
Gangguan perkemihan dan konstipasi ( sering/ sakit saat buang air kecil)

Saat itu aku hanya membaca di Google tentang gejala-gejala tersebut. dan sebagian besar aku telah mengalami dari beberapa gejala tersebut. dan hal ini yang membuatku harus pergi ke dokter untuk di periksa. Alhasil saat sudah diperiksa, dokter mengatakan bahwa gejala yang ku alami tidak membuatku positif miom, ternyata aku mengalami gangguan hormon yang tidak stabil. Jadi pemicunya bisa karena strees, kecapekan, atau banyak fikiran. Dan saat itu aku merasa lega sekali, dan aku mulai mengonsumsi obat resep dokter, dan obat tersebut bukan untuk menyebuhkan, hanya saja untuk menghentikan pendarahanku yang tidak normal. Aku bisa normal jika aku bisa mengendalikan fikiranku atau setidaknya aku tidak kecapean. Yah aku akhirnya menjadi manusia lemah wkwk. Engga juga sih, ya tapi mengetahui kalau aku punya kelemahan seperti ini jadi bingung dan susah mau ngapa-ngapain. Sedih sih ya tapi mau gimana lagi, aku masih bersyukur aku masih baik-baik aja. Oke akhirnya lanjut  nih ternyata emang setiap kalau aku UTS,UAS,UN atau tes yang membuatku harus berfikir pasti datangbulanku jadi tidak normal. Ya setelah itu aku udah gak terlalu kaget sih soalnya udah tau kalau emang hormonku bermasalah. Aku juga gak Cuma sekali periksa, sudah hampir 4 kali. Karena tentu saja kedua orangtuaku juga khawatir kenapa aku sering mengalami seperti ini. akhirnya berlanjut hingga aku masuk pondok. Yang aku takutkan benar-benar terjadi, dimana aku pasti akan merasa lebih kacau karena harus nyantri. Ya kalian pasti tau kan ya kalau kegiatan santri itu pastinya ya padet merayap. Dari jam 3 pagi udah bangun buat solat tahajud sampe malem jam 9 selesai kegiatan pondok , belum juga beres-beres kamar. Ya jujur ya gays, aku mondok itu bukan karena keinginan sendiri sebenernya. Tapi karena ayahku mengharuskan aku untuk mondok saat aku mulai SMA nanti. Tapi ternyata gak selama 3 tahun itu aku jadi abnormal sih, Cuma ya emang jadi lebih sering aku mengalamimya. Disana susah, mau ngrengek ke orangtua jauh, mau suruh jenguk kalau sering ya jelas gak boleh. Mau minta tolong temen, ya mereka juga bingung harus gimana. Akhirnya ya aku Cuma pasrah sih, mau kayak gini terus ya udah aku syukuri aja, soalnya kalau aku “sambat” terus, yang ada malah tambah strees terus malah gak bisa berhenti malah pusing sendiri aku. Oke jadi setelah itu waktu aku kelas 10 semester 2, aku mendapatkan pelajaran kitab, kitabnya bernama RISALATUL MAHID (KH. Muhammad Ardani Bin Ahmad). Jadi saat itu kebetulan sekali pelajaran dari kitab tersebut mengenai tata cara saat sedang datang bulan. Berikut sedikit penjelasan dari kitab tersebut
Haid adalah darah yang keluar dari kemaluan seorang perempuan setelah berumur 9 tahun dengan sehat, yang memang kodrat wanita dan tidak setelah melahirkan. Beberapa makhluk  Allah yang mengalami haid :
Wanita
Binatang (kelelawar,kera,marmot,unta,kuda,cecak,anjing) tetapi binatang tersebut haidnya tidak menentu
Seorang wanita melakukan haid jika sudah berumur 9 tahun(taqriban) yakni tidak harus sempurna 9 tahunn. Tetapi boleh kurang dari 16 hari. 3 syarat dikatakan darah haid :
Tidak kurang dari 24 jam
Tidak lebih dari 15 hari
Bertemapt pada waktu / bisa haif
Jika darah keluar sebelum umur tersebut dan tidak memenuhi ketentuan tersebut maka darah tersebut dinamakan darah ISTIHADOH.
Warna darah haid :
Hitam (warna paling kuat)
Merah
Abu-abu 9 antara merah dan kuning)
Kuning
Keruh (antara kuning dan putih)
Maka kalau ada cairan yang keluar dari kemaluan tetapi warnnya bukan salah satu dari warna yang disebutkan, seperti cairan putih yang keluar sebelum dan sesudah haid, atau ketika sakit keputihan maka jelas bukan haid tetapi sama dengan kencing. Oleh karena itu jika keluar terus menurus maka tetap diwajibkan solat.
Sedangkan sifat darah ada 4 macam :
Kental
Berbau
Kental sekaligus berbau
Tidak kental dan tidak berbau
Perkara yang tidak boleh (haram) bagi wanita yang sedang haid atau nifas
Solat
Thowaf
Puasa, tetapi wajib qodho untuk puasa ramdhan
I’tikhaf  berdiam diri di dalam masjid)
Membaca alquran
Menyentuh alquran
Dijatuhi talaq
Bersetubuh
Orang haid atau nifas diharamkan bersuci karena takut mempermainkan ibadah, makanya saat darah keluar kita harus mengerti bagaimana menghitung dan mengetahui darah yang keluar. jadi gini aku kasih contoh penjelasan , saat aku keluar darah tanggal 21 maret jam 12.00 saat itu yang keluar masih flek berwarna coklat, oke berarti itu sudah masuk waktu datang bulan, tapi setelah seharian ternyata tidak keluar lagi dan sudah lebih dari 24 jam tidak keluar flek lagi maka aku harus wajib mandi suci dan mengganti semua solat yang ku tinggalkan. Tetapi setelah 3 hari ternyata keluar lagi, yaitu tanggal 24 maret dan keluar darah banyak, maka menghitung datang bulanku bukan dari tanggal 24 maret , tetapi dari tanggal 21 dan solat selama 3 hari itu tidak sah (tidak dihitung) termasuk yang di ganti (diqodho) dan datang bulanku sudah berlangsung selama 4 hari, dan setelah 15 hari kedepan sampai jam 12 siang, setelah itu sudah masa dimana darah tersebut bukan darah haid namun darah istihadoh yang wajib untuk melangsungkan solat.
^ Terus gimana cara nya kan masih keluar darah nis ? gak papa karena sudah dimaklumi (diistimewakan) jadi setelah jam 12 siang itu kalian wajib mandi suci dan setelah itu pakailah pakaian yang bersih saat akan menjalankan solat.
^ Nanti kalau semisal darah keluar saat solat gimana nis ? gak papa setidaknya kita sudah mencegah dengan menggunakan pembalut dan kalau masih deras ya disubal sedikit menggunakan kapas, itu kata guru ngaji saya. dan seterusnya saat akan melaksanakan solat.
^ Terus kalau puasa ramadhan gimana nis ? ya sama dengan solat, jadi kita tetap diwajibkan puasa. Dulu saya sempat bingung karena 2 pendapat guru ngaji saya berbeda, yang satu boleh diqodho (semisal kalian tidak kuat, seperti nyeri yang menyakitkan hingga membuat lemas itu malah sama saja makruh), tapi ada pendapat kalau kita wajib puasa dan wajib membayar. Tapi kalau aku sih aku tetep puasa semampuku kalau kuat ya tetep puasa kalau perutku kontraksi dan bikin lemes ya aku sengaja batal dan nanti niat mengqodho.
^ Kok ribet banget ya nis ternyata? Iya gimana ya, kodratnya wanita ya sudah di terima saja, awalnya aku juga kewalahan ternyata banyak sekali tata cara hukumnya, tapi nanti lama lama kalian akan terbiasa sendiri dan menyadari kalau Allah benar-benar mengistimewakan seorang wanita dengan banyaknya kaidah yang dijelaskan.
Tentu ini bukan hanya ini saja kaidah yang dimaksud, masih banyak aturan-aturan apa saja yang seharusnya dilakukan oleh seorang wanita. Tetapi aku sendiri yang sudah pernah mendapatkan ilmunya belum semua ku jalankan. karena aku juga masih belajar. Setidaknya sedang mencoba untuk menjadi lebih baik.
Oke gays gimana ? bingung ya ? oke gak papa tapi kalian bisa dicerna lagi bagian mana yang belum paham nanti kalian bisa lanya di kolom komentar atau kalau kalian kurang percaya sama aku bisa langsung tanya ustadzah biar lebih meyakinkan. Oke jika semisal tulisan ku masih ada kesalahan fahaman mengenai kaidah nya mohon untuk koreksinya ya gays, karena saya manusia yang tidak luput dari salah, dan semoga kalian memakluminya. Oke sekian blog minggu ke-3 ini. semoga bermanfaat untuk kalian. Sampai jumpa di blog minggu selanjutnya ya gays. okee see you
Wasalamualaikum

Sumber :
https://www-honestdocs-id.cdn.ampproject.org/v/s/www.honestdoct.id/ciri-gejala-miom.amp?amp_js_v=a2&amp_gsa==1&usqp=mq331AQCCAE%3D#referrer=ttps%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Fwww.honestdoct.id%ciri-gejala-miom
http://khasanah-uun.blogspot.com/2016/01/risalatul-mahid-bab-haid.html?m=1

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Melihat bagaimana fenomena Filter Bubble di Media Sosial

Apa itu jurnalisme robot?